Majas adalah bahasa kias yang dipergunakan untuk menimbulkan
kesan imajinatif atau menciptakan efek-efek tertentu bagi pembaca atau
pendengarnya. Majas terdiri atas: a). Majas Perbandingan; b). Majas
pertentangan; c). Majas sindiran; d). Majas penegasan.
Majas sindiran terdiri atas ironi, sinisme, dan sarkasme.
1) Ironi
Ironi adalah majas yang menyatakan hal yang bertentangan dengan maksud menyindir.
Contoh:
a) Ini baru siswa teladan, setiap hari pulang malam.
b) Bagus sekali tulisanmu sampai tidak dapat dibaca.
2) Sinisme
Sinisme adalah majas yang menyatakan sindiran secara langsung.
Contoh :
a) Perkataanmu tadi sangat menyebalkan, tidak pantas diucapkan
oleh orang terpelajar sepertimu.
b) Lama-lama aku bisa jadi gila melihat tingkah lakumu itu.
3) sarkasme
Sarkasme adalah majas sindiran yang paling kasar. Majas ini
biasanya diucapkan oleh orang yang sedang marah.
Contoh:
a) Mau muntah aku melihat wajahmu, pergi kamu!
b) Dasar kerbau dungu, kerja begini saja tidak becus!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar